Butterfly ... Flying Me So High

Ada yang tahu enggak, kalau tanggal 19 Juni (kemarin) ternyata diperingati sebagian orang sebagai Hari Kupu-Kupu atau Butterfly Day. Apa yang melatarbelakangi peringatan Hari Kupu-Kupu dan mengapa tanggal 19 Juni dipilih menjadi Hari Kupu-Kupu, tidak saya temukan jawabannya setelah melakukan browsing kesana-kemari.

Tapi ngomong-ngomong soal butterfly, daur hidup mahkluk ciptaan Allah yang satu ini sebenarnya sangat unik yah. Masih inget kan, dari seekor ulat (yang buat sebagian orang menjijikan), terus jadi kepompong, dan berubah menjadi kupu-kupu yang indah berwarna-warni. Subhanallah ...

Kupu-kupu adalah jenis hewan favorit saya, yah karena kecantikan dan keanggunannya tadi. Apalagi kalo udah nemplok di sekuntum bunga yang dahannya bergoyang tertiup angin. Wah ... pemandangan yang membuat hati dan pikiran nyamaann banget rasanya.

Kupu-kupu juga jadi mitos di kalangan masyarakat Indonesia. Banyak yang masih percaya, kalau ada kupu-kupu masuk ke dalam rumah, katanya mau ada tamu yang akan datang. Gak tahu deh apa hubungan kupu-kupu sama tamu.

Tapi sayangnya kupu-kupu yang cantik, juga dipakai sebagai sebutan untuk pekerja seks komersial. Orang kerap menggunakan kata "Kupu-Kupu Malam" untuk memperhalus sebutan (maaf) pelacur. Oh, malangnya kamu kupu-kupu. Kenapa enggak pakai kata "Laron" atau "Burung Hantu", yang kayaknya lebih tepat karena hewan-hewan itu hanya muncul pada malam hari.

Tapi, saya tetap mengagumi kupu-kupu. Sekarang, rada-rada susah mau ketemu kupu-kupu. Kenapa yah ...? maka, bersyukurlah jika menemukan kupu-kupu, tolong bilang saya ingin ikut terbang ... Selamat Hari Kupu-Kupu ....

kupu-kupu yang lucu, kemana engkau terbang
hilir mudik mencari, bunga-bunga yang kembang
berayun-ayun, pada tangkai yang lemah
tidakah sayapun, merasa lelah ...

kupu-kupu yang elok, bolehkah saya serta
mencium bau bunga, yang semerbak harumnya
sambil bersenda, semua kuhampiri
bolehkah kuturut, bersamamu pergi ....

*masih inget kan lagu itu?