Dalam acara Larry King yang disiarkan CNN Selasa malam, kandidat presiden AS dari Partai Demokrat Barack Obama akhirnya buka suara soal kartun majalah The New Yorker. Obama juga menyebut kartun itu sebagai penghinaan terhadap umat Islam. Dia bilang, "You know, there are wonderful Muslim Americans all across the country who are doing wonderful things and for this to be used as sort of an insult, ..."
*Dalam hati, syukur deh, mas Obama mengungkapkan pernyataan positif tentang warga Muslim di AS. Tapi ... kalimat Obama selanjutnya, weleh, ternyata mas Obama masih belum berubah .... (yang ditebelin)
"You know, there are wonderful Muslim Americans all across the country who are doing wonderful things and for this to be used as sort of an insult, or to raise suspicions about me, I think is unfortunate," he said.
*pernyataan yang bias ...
Dalam acara itu, Obama mengatakan merasa bersalah karena selama ini ia tidak cukup tegas dalam menanggapi konsepsi-konsepsi yang salah tentang dirinya, termasuk adanya keyakinan yang salah di kalangan rakyat AS bahwa ia seorang Muslim. Komentarnya,
"I do think that, you know, in attempting to satirise something, they probably fuelled some misconceptions about me instead," he said.
Obama juga mengaku tidak merasa terganggu dengan kartun itu, padahal tim kampanyenya sudah 'mencak-mencak'.
"But, you know, that was their editorial judgment. And as I said, ultimately, it's a cartoon, it's not where the American people are spending a lot of their time thinking about."
*bener dah, kagak berubah .... bagus, Aljazeera menulis judulnya Obama cartoon 'insult to Muslims' pake tand kutip di kata 'insult to muslim'.
wahaha tetep untuk kepentingan diri sendiri :P
ReplyDeletehehehe, kecuali Obama mau gagal total jadi presiden AS kalo secara terbuka membela warga Muslim ...
ReplyDeleteyaa namanya juga politik..:D
ReplyDeletedirty politic or politic is dirty .... :)
ReplyDeleteboth of them is the same think..:D
ReplyDeletemenurutku enggak bro, politik yang kotor pasti ada, tapi enggak selalu politik itu kotor ... karena masih ada orang-orang yang berpolitik dengan jujur dan bersih, tapi orang seperti ini memang jarang yang sukses meraih kekuasaan ..... :(
ReplyDeleteyaa soalnya dia melawan kaum jin sih mbak..:D
ReplyDeletehmmm, berarti jin nya masih lebih kuat yah ... :)
ReplyDeletehooh..kan nggak keliatan..:D
ReplyDeleterepot dah mba klo dah berurusan sama politik, maleesss...
ReplyDeletehmm..lha memang harusnya dia ngomong apa?
ReplyDeletePolitik memang menyebalkan..tak ada teman yg abadi yg ada kepentingan yang abadi.
emberrr ... tapi kita kadang kita kudu peduli juga, paling enggak supaya kita juga enggak kena tipu para politisi .... hihihihi
ReplyDelete*sotoy .... sotoy ayam, sotoy babat, sotoy betawi ... enak kali ye ....
coba dia ngomong gini " kartun itu menghina umat Islam, padahal banyak warga Muslim yang berperan besar buat kemajuan AS, kita harus menghormati mereka, dan jangan lagi mengindetikkan mereka dengan teroris atau melakukan diskriminasi terhadap warga Muslim ..."
ReplyDeletewah ... kalo Obama ngomong gituh, saya yakin Obama tidak akan pernah jadi presiden AS .... :)
Ikutan ah,walau ngomong politik itu maless dan menyebalkan,kupikir kita tetap harus peduli dan melek politik.Soalnya segala keputusan yg diambil oleh para petualang politik, kita jg yg akan merasakan akibatnya.Konon kabarnya rakyat Iran sangat melek dan sadar politik. Sementara kita cenderung gak peduli. Apa itu salah satu sebabnya mereka lebih maju dari kita?!
ReplyDeleteitulah sebabnya ... biar kata diembargo Barat habis-habisan rakyat Iran tetap lebih maju sejuta langkah dari masyarakat kita yang dibantuuuuu mulu sama negara-negara Barat ...
ReplyDelete*indonesia salah gaul kali ye ...
Di kartun itu Obama pakai peci putih, yang di dalam pigura Osama Bin laden, yang kribo dan bawa senjata itu siapa mbak?
ReplyDeleteistrinya Obama ...
ReplyDelete